Akhirat dan Dunia ( Malay vers.)
Dunia dan akhirat itu umpama bayang-bayang dengan lampu.
Jika kita berusaha mengejar bayang-bayang, bayang-bayang semakin melarikan diri dan akhirnya hilang dalam kegelapan, meninggalkan kita tersesat keseorangan, sedangkan lampu sudah jauh kita tinggalkan. Lampu tak dapat, bayang-bayang pun tak dapat.
Jika kita berusaha bergerak ke arah lampu, lampu semakin dekat, bayang-bayang mengikut dari belakang. Akhirnya lampu kita dapat, bayang-bayang… di bawah kita ia tercegat.
Jika kita mengejar dunia, dunia akan menghanyutkan kita dan menjauhkan kita dari akhirat. Akhirnya dunia tak dapat, akhirat terlepas.
Jika kita mengejar akhirat, akhirat semakin mendekat, dunia mengikut kita kita dari belakang. Akhirnya kedua-duanya kita dapat.
Kredit : MfrStudio